Jumat, 14 Desember 2012

Thomas Alva Edison

Thomas Alva Edison

Thomas Alva  Edison

Thomas alva Edison lahir pada 1847 di Milan, ohio. saat usianya masih belia, rasa ingin tahunya selalu menyebabkan terkena masalah.
Pada usia tiga tahun ia jatuh dari Derek bulir gandum dan hampir tenggelam di situ, karena ingin tahu bagaimna cara kerja alat itu. Pada usia empat tahun, ayahnya mendapatinya mengerami telur bebek di sebuah lumbung yang dingin untuk melihat apakah ia, dan bukannya induk bebek yang dapat menetaskan telur. 
      Pendidikannya formalnya sangat sedikit sekali, karena guru-gurunya menganggap pertanyaannya yang terus menerus adalah tanda kebodohannya. Maka ketika usianya tujuh tahun, ibunya yang pernah menjadi guru, menariknya keluar dari sekolah dan mendidiknya sendiri di rumah.
Ia sangat suka membaca dan buku-buku kimia adalah favoritnya, ia tidak sekedar membaca. Ia menjajal banyak dari eksperimen yang ada dalam buku-buku itu untuk membuktikannya sendiri.
Ketika usianya hampir sepuluh tahun,ia membangun lab kimia di ruang bawah tanah rumahnya, dan pada salah satu eksperimennya, ia membuat ruang bawah tanah itu terbakar dan ia sendiri nyaris terjilat api.
Kemudian, pada usia dua belas tahun, ia berjualan kembang gula dan Koran  di stasiun kereta api agar bisa mendapatkan uang untuk membeli bahan kimia sebagai bahan eksperimennya.
Pada usia enam belas tahun ia diberi kesempatan belajar belajar bagaimana menjadi seorang telegraf, dan kemudian ia terpikat terhadap listrik . Sepanjang tahun pertamanya menjadi telegrafis, ia telah di pecat empat kali dari pekerjaannya dikarenakan ia sering menggunakan jam kerjanya untuk membaca,tidur dan melakukan eksperimen-eksperimennya.
Pada umur dua puluh satu tahun, si Thomas yang dikenal sebagai tukang eksperimen berubah menjadi penemu dan memutuskan untuk terus bekerja untuk penemuanya secara penuh.
Pada tahun 1879, ia pindah kr Menlo park, new jersey, dimana ia mendirikan risetnya disendiri. Setahun kemudian ia memperkenalkan penemuan besarnya yang pertama ke dunia, fonograf.  Pada 1879, setelah berbulan-bulan ia bekerja keras, ia mendemonstrasikan penemuan terbesarnya  “bola lampu listrik” yang mengubah cara hidup orang selamanya.
Selama hidupnya ia mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan ingin tahu “mengapa”. Ia mempunyai kesabaran yang luar biasa dan jarang patah arang. Ia mengatasi setiap masalah dengan sikap positif dan tidak pernah berhenti sampai ia dapat memecahkan itu. Seringkali ia bekerja dengan delapan belas jam sehari, dan selama hidupnya, ia menghasilkan lebih dari seribu paten yang berbeda-beda dalam penemuannya. Ia membuat dan menyutradarai sendiri film bisu yang pertama dan menemukan “mesin bicara” dengan menggabungkan dua penemuan terbesarnya: fonograf dan kamera gambar hidup.
Ia dianugrahi Medali Kehormatan Kongres pada tahun 1928, dan pada hari meninggalnya, di usia delapan puluh empat tahun, Presiden Herbert Hoover meminta setiap orang di Amerika untuk memadamkan lampu-lampu listrik mereka selama satu jam untuk menghormati kejeniusan daya cipta orang ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar